Banyak spot cantik yang tersembunyi di Sumatera Barat. Salah satunya adalah air terjun cantik di Solok Selatan, Sumatera Barat.
Di tengah hutan belantara yang ditumbuhi pepohonan besar, bercucuran dua air terjun yang sangat menawan. Letaknya pun saling berdampingan, airnya mengalir deras yang bersumber dari dua sungai yang berbeda. Air terjun Sungai Berangin dan Batang Tandai Namanya. Sejuk dan ringan merambati hati saat memandanginya. Mata tak akan terpaku pada satu sudut pandang. Air terjun itu menyajikan keindahan yang tak ternilai harganya.
Memang sudah menjadi rahasia umum adanya, Sumatera Barat menyimpan sejuta pesona alam nan indah dan rupawan. Letak geografisnya yang berbukit-bukit menyebabkan daerah ini bertebaran air terjun nan menawan. Namun, Air Terjun Sungai Berangin dan Batang Tandai tidaklah diketahui umum, karena hanya familiar bagi masyarakat setempat.
Air Terjun ini terletak di beranda Taman Nasional Kerinci Seblat. Tepatnya di Jorong Tandai Bukik Bulek, Nagari Lubuk Gadang Utara, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan. Dari Kota Padang, Ibukota Sumatera Barat, berjarak sekitar 200 Km dengan jarak tempuh sekitar 7 jam perjalanan dengan mobil. Dari Pusat Kabupaten Solok Selatan, Air terjun ini hanya berjarak 21 Km, dengan jarak tempuh sekitar 1 Jam perjalanan dengan mobil.
Namun, untuk menuju daerah ini tidak ada angkutan umum dari pusat kabupaten menuju Tandai Bukik Bulek. Sebaiknya, untuk menuju kedaerah ini gunakan kendaraan berupa mobil doble gardan, karena harus menempuh jalan bebatuan sekitar 5 Km.
Ketika sampai di Jorong Tandai Bukik Bulek, pengunjung hanya perlu melapor kekepala jorong setempat untuk berkordinasi. Tidak ada pungutan apapun untuk datang ke air terjun ini, sebab memang belum ada yang mengelolanya sama sekali.
Air terjun ini hanya berjarak sekitar 10 menit perjalanan dari tempat parkir mobil. Bagi pengunjung, tidak ada kewajiban apapun, selain berhati-hati dan tidak membuang sampah sembarangan.
Di air terjun ini, berdiri sebuah bangunan pembangkit listrik tenaga air yang merupakan sumber listrik utama masyarakat untuk 4 jorong, yaitu Jorong Tandai Bukik Bulek, Tandai Simpang 3, Tandai Tangah, dan Tandai Gunung Tujuh.
Pembangkit listrik ini memiliki anak tangga sebanyak 77 buah, yang menghubungkan bak penenang dangan rumah turbin yang berdiri persis diantara tingkatan pertama dan kedua Air Terjun Sungai Berangin.
Air terjun sungai berangin terdiri dari dua tingkat, namun pengunjung biasanya hanya berkunjung sampai diantara tingkat pertama dan kedua. Sebab pengunjung cukup sulit untuk bisa mencapai dasar air terjun, sebab hanya tersedia jalan berupa karang yang licin, karena tangga hanya sampai rumah turbin yang berdiri di dataran antara tingkat pertama dan kedua.
Namun untuk dapat melihat air terjun yang satunya lagi yang juga terdiri dari dua tingkat, pengunjung memang harus turun kedasar air terjun berangin terlebih dahulu. Dari dasar air terjun sungai berangin, pengunjung dapat melihat air terjun Batang Tandai, namun hanya tingkatan terbawah, sebab tingkatan paling atas tertutupi oleh pepohonan yang berdaun lebat.
Untuk bisa mencapai dan menikmati tingkatan teratas dari Air Terjun Batang Tandai, pengunjung harus terlebih dahulu naik ke bukit yang ditumbuhi pohon-pohon bersar yang tepat berada di seberang Air Terjun Sungai Berangin terlebih dahulu. Memang, hal ini agak sulit dan melelahkan, namun sesampainya diatas bukit, rasa lelah akan terbayar lunas dengan keindahan alam yang tersaji. Sebab tingkatan teratas dari air terjun Batang Tandai sangatlah indah.
Namun, walaupun air terjun ini berada sangat dekat dengan perkampungan, namun belum ada fasilitas sama sekali. Keasriannya hany sedikit terusak oleh pembangkit listrik yang dibangun tepat disamping air terjun ini. Namun, berkat adanya pembangkit listrik tersebut pula, air terjun ini dapat diakses.
Sumber: www.detik.com
